MI HUSNUL KHATIMAH
MENYAMBUT ROMADHON 1443 H DENGAN SUKA CITA
Kepala MI Husnul Khatimah
Kota Semarang , Istolik Makmun, S.Ag M.M. mengintruksikan kepada semua guru MI Husnul
Khatimah untuk menyambut bulan suci Romadhon 1443 H dengan suka cita .
Pernyataaan tersebut di sampaikan pada saat rapat
bersama pendidik, tenaga pendidik dan kamad, menjelang bulan Romadhon
tepatnya Senin 28 Maret 2022. Lebih jauh beliau menjelaskan “ dalam
menghadapi bulan Romadhon hendaknya di sambut dengan suka cita, dengan sepenuh
jiwa, karena dengan momentum Romadhon seharusnya tidak mengurangi kinerja yang ada. Romadhon harus menambah
semangat untuk bekerja dan berkarya karena kita yakin akan pahala yang
dilipatgandakan”.
“Selama bulan Romadhon guru dan siswa masuk seperti
biasa, bahkan ada materi tambahan selain jadwal pelajaran yang ada, yakni
pendalaman materi agam dan ngaji bareng sebelum KBM berjalan”.imbuh beliau.
Pernyataan serupa juga di sampaikan pada saat apel
bersama siswa-siswi di halaman MI Husnul
Khatimah, pada Kamis 31 Maret 2022 dua
hari menjelang puasa Romadhon. Beliau menambahkan kepada siswa-siswi untuk
menjalankan Ibadah puasa dengan baik, bagi anak-anak yg masih kecil dalam hal
ini kelas 1-3 kalau belum kuat puasa satu hari penuh di sarankan untuk berlatih
puasa , dan selama belajar di madrasah tidak dibolehkan membawa makan dan
minuman. Sedangkan untuk kelas besar
yakni kelas 4-6 untuk menjalankan ibadah puasa sehari penuh.
Beliau juga menjelaskan bahwa :” selama Ujian Madrasah
kelas 6 yang akan berlangsung pada tanggal 11 -19 April 2022 anak anak kelas
1-5 tetep masuk, walaupun bergiliran”.
Sementara itu Suyadi .S.Pd.I menyambut baik keputusan ini. Karena semua
guru dan siswa tetap masuk dan beraktivitas sepertia biasa. “ Bahkan menurut
guru kelas 6 tersebut “ anak anak perlu ada tambahan kajian agama agar mereka
lebih tahu dan paham tentang makna dan hakikat puasa Romadhon”.
Pada hari pertama masuk kelas di bulan
Romadhon , anak –anak antusias dan semangat dalam Naji Bareng sebelum KBM berlangsung. Advana dan advino siswa kembar kelas 3a menyatakan “ seneng masuk sekolah
walau puasa” katanya.
Sementara itu, Alawi kakak dari siwa Zizadatul maula
kelas 4a , mengaku bangga dan senang terhadap adiknya karena tetep bisa
belajar, walau puasa berlangsung.
Istolik makmun.